Berkebun memiliki banyak manfaat untuk kesehatan baik secara fisik maupun mental. Berikut beberapa manfaat berkebun.
Meningkatkan aktivitas fisik.
Berkebun melibatkan berbagai aktivitas fisik seperti membajak, menyiangi, menanam, dan memanen. Hal ini dapat membantu meningkatkan kekuatan dan fleksibilitas otot, meningkatkan keseimbangan, dan menurunkan risiko obesitas dan penyakit jantung.
Mengurangi stress.
Aktifitas di alam terbuka seperti berkebun dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan. Selain itu, tanah dan tumbuhan menghasilkan mikroorganisme yang diketahui dapat meningkatkan suasana hati dan membantu mengurangi depresi.
Meningkatkan asupan nutrisi.
Berkebun dapat memberikan akses langsung ke bahan makanan segar dan sehat. Tanaman buah-buahan dan sayuran yang ditanam sendiri memiliki kandungan nutrisi yang lebih tinggi daripada yang dibeli di toko.
Meningkatkan keterampilan social.
Berkebun juga dapat membantu meningkatkan keterampilan sosial dan mengembangkan hubungan dengan anggota komunitas lokal. Kegiatan seperti membagikan produk kebun, mengajarkan orang lain cara berkebun, atau bergabung dengan kelompok tani dapat memperluas jaringan sosial dan meningkatkan keterlibatan sosial.
Meningkatkan kepercayaan diri.
Berkebun dapat memberikan rasa keberhasilan dan kepuasan ketika melihat tanaman tumbuh dengan baik dan berhasil dipanen. Hal ini dapat meningkatkan kepercayaan diri dan membantu mengatasi rasa putus asa atau kegagalan dalam kehidupan.
Mengurangi risiko demensia.
Berkebun dianggap sebagai aktivitas yang baik untuk menjaga kesehatan otak dan mengurangi risiko demensia pada orang dewasa. Kegiatan ini dapat membantu memperbaiki kognisi dan daya ingat.
Dalam keseluruhan, berkebun dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan fisik dan mental, yang dapat meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
Bila Anda ingin berkebun yang asyik, Green Wakaf Al-Ihsan Permata Depok bisa menjadi lokasi berkebun pilihan. Disini sudah tersedia beberapa fasilitas, seperti kebun bibit (nursery), kolam terpal dengan system bioflok, dan kebun yang ditanami berbagai tanaman.
Oya, bisa juga belajar tentang biopori, belajar membuat pupuk roganik cair, atau membuat ecoenzyme.
Kusnadi
Praktisi Urban Farming, Alumni 7th Permaculture Design Course-Bumi Langit Institute