Habib Rizieq : Dimana Keadilan?

by
Imam Besar FPI, Habib Muhammad Rizieq Shihab. Foto : Suara Islam

Wartapilihan.com, Jakarta – Pagi ini (16/4) Warta Pilihan menerima pernyataan pers dari Imam Besar FI, Habib Rizieq Shihab. Dalam pernyataannya Habib mempertanyakan tentang berbagai keanehan di negeri ini.

“Ulama mengajak umat Islam pilih Gubernur Muslim dituding intoleran dan anti Pancasila. Sedang pendeta di gereja menyerukan umat Nasrani pilih Gubernur Nasrani tidak dipermasalahkan,”tulis Habib.

Selanjutnya Habib mempertanyakan ditangkapnya Jawara Betawi Haji Abu Bakar Sadeli. Kata Dewan Pembina GNPF MUI ini : “Jawara Betawi ucapkan sumpah dan janji untuk pilih Gubernur Muslim dicaci dan ditangkap aparat dengan tuduhan penebar kebencian. Sedang Preman di Pulau Kelapa caci maki Kyai yang sedang tabligh dengan anjing dan babi serta sialan diihadapan aparat, tapi tetap aman.”

“Pendukung Anies bagi kaos langsung ditangkap aparat, sedang pendukung Ahok bagi-bagi duit dan makanan serta lainnya justru dikawal aparat,” protes Habib.

Laki-laki kelahiran 24 Agustus 1965 ini selanjutnya kecewa terhadap aparat yang menangkap Ustadz Muhammad al Khaththath. Ia menyatakan,”Kyai gelar Aksi 313 dituduh makar dan ditangkap. Sedang Iwan Bopeng teror TPS dan ancam potong TNI, sampai kini tidak ada tindakan.”

Habib menutup pernyataannya dengan,”Tokoh Nasionalis usulkan kembali kepada UUD 1945 yang Asli melalui DPR/MPR dituduh makar dan ditangkap. Sedang NRFPB (Negara Federal Republik Papua Barat) terang-terangan berontak tuntut merdeka dari NKRI, justru dibiarkan.”

“Dimana Keadilan,” tanyanya.

Sementara itu, terkait dengan perkembangan `kasus makar` Ustadz Muhammad al Khaththath beberapa ulama akan mendatangi gedung DPR/MPR untuk menyampaikan aspirasinya hari Senin besok (17/4). |

Reporter : Izzadina

One thought on “Habib Rizieq : Dimana Keadilan?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *