Kegiatan sedekah nasional ini disambut baik oleh sejumlah pengusaha muslim. Direktur Utama Daarul Quran Muhammad Anwar Sani mengatakan setiap tahunnya mereka yang ikut dalam kegiatan sedekah nasional ini terus bertambah.
Wartapilihan.com, Tangerang –Gerakan Sedekah Nasional (Gersana) yang jatuh setiap 27 April kembali hadir tahun ini. Memasuki tahun ke delapan, gerakan ini telah diikuti ribuan orang maupun institusi.
Gerakan yang dipelopori Dewan Pembina PPPA Daarul Qur’an Ustad Yusuf Mansur dan Owner Waroeng Steak Group Jody Broto Suseno ini pun terselenggara di seluruh Yayasan Daarul Qur’an. Baik di pusat maupun cabang PPPA yang ada di daerah-daerah.
Dalam menyemarakkan Gerakan Sedekah Nasional 2018, PPPA Daarul Qur’an pusat maupun cabang menyiapkan sejumlah kegiatan. Diantaranya kegiatan sedekah berjamaah, testimoni para penerima manfaat dan lelang amal yang diikuti oleh keluarga besar Daarul Qur’an baik santri, guru, manajemen serta pengurus PPPA untuk bersama-sama bersedekah.
Pagi ini, Jumat (27/4), seluruh karwayan PPPA Daarul Qur’an Pusat berkumpul di halaman kantor yang terletak di Kawasan Bisnis CDB Ciledug, Tangerang. Mulai dari jajaran direksi, karyawan, staf, owner unit bisnis, dosen, mahasiswa, pengusaha, dan pedagang kaki lima.
Direktur Eksekutif PPPA Ustaz Tarmizi mengatakan salah satu tujuan diselenggarakan Gersana adalah menanamkan ruh sedekah di dalam keluarga besar Darul Qur’an. Hasil dari penghimpunan sedekah tersebut, kata Tarmizi akan digunakan untuk program pembibitan penghafal Al-Qur’an.
“Kami terinspirasi Mas Jody (Owner Waroeng Steak Group) dimana ribuan karyawannya se-Indonesia diwajibkan untuk sedekah. Dan di Darul Qur’an turut menggaungkan acara ini setiap tanggal 27 April,” ujar Tarmizi.
Ia berharap Gersana menjadi inspirasi bagi perusahaan-perusahaan lain yang memiliki ribuah bahkan jutaan karyawan. Tarmizi optimis apabila gerakan ini disemarakkan, maka sangat membantu masyarakat yang kurang mampu dalam memenuhi hajat kebutuhannya.
“Seperti pendidikan, kita tidak ingin ada lagi anak yang putus sekolah karena kelemahan finansial orang tuanya. Saat ini, ada 30 ribu santri rumah tahfizh di beberapa daerah se-Indonesia yang mendapatkan kesempatan pendidikan berjenjang,” tuturnya.
Direktur Utama Daarul Qur’an Ustaz Anwar Sani mengajak seluruh masyarakat umum untuk menggabungkan dan menyemarakkan Gersana di tanggal 27 April 2018.
“Bahkan, kita mengirimkan surat terbuka kepada siapa pun untuk bersedekah. Dan sedekahnya tidak hanya ke Darul Quran, boleh ke siapa saja dan kapan saja. Ini merupakan gerakan kepedulian yang menumbuhkan semangat kebaikan bersama,” tandasnya.
Kegiatan Gersana dimeriahkan dengan lelang amal oleh Kepala Divisi Media Ustaz Hendy, penyerahan secara simbolis sedekah dari Gerakan Daqu Nusantara (GDN), sedekah jamaah Umroh Daqu Travel, dan pelepasan balon Gersana.
Ahmad Zuhdi
