Pada 17 September 2025, Palang Merah Indonesia (PMI) genap berusia 80 tahun. Delapan dekade pengabdian telah menjadikan PMI pilar utama dalam misi kemanusiaan di Tanah Air, menjadi teladan dalam melayani dan memberikan harapan bagi jutaan jiwa.
Wartapilihan.com, Jakarta– Sejak kelahirannya di tengah gejolak perjuangan kemerdekaan, PMI memegang teguh mandat utamanya: “menolong sesama tanpa memandang latar belakang”. Berdasarkan Undang-Undang Kepalangmerahan Nomor 01 Tahun 2018, PMI memainkan peran krusial dalam tanggap bencana serta sebagai petugas kemanusiaan saat perang dan konflik. Dari gempa bumi, banjir, hingga letusan gunung berapi, relawan PMI selalu menjadi garda terdepan, menyalurkan bantuan, memberikan layanan medis, dan memulihkan kondisi masyarakat terdampak.
Kiprah mereka tidak hanya terbatas di skala nasional, tetapi juga berkontribusi dalam misi kemanusiaan internasional, mencerminkan semangat solidaritas global Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Sedunia.
Perjalanan panjang PMI tidak lepas dari dukungan dan kerja sama dengan berbagai pihak. Salah satu kemitraan yang harmonis adalah dengan Aksi Relawan Mandiri Himpunan Alumni IPB (ARM HA-IPB), yang menunjukkan sinergi kuat antara lembaga kemanusiaan dan elemen masyarakat sipil yang terorganisir.
Sebagai organisasi relawan yang dinamis, ARM HA-IPB telah menjalin kolaborasi erat dengan PMI dalam berbagai inisiatif kemanusiaan dan kebencanaan. Contoh nyata terlihat saat penyaluran bantuan gempa di Sulawesi Barat, di mana ARM HA-IPB secara khusus menggandeng PMI.
Ketua Umum ARM HA-IPB, Ahmad Husein, menyatakan keputusan tersebut didasari oleh pengalaman dan integritas PMI yang tidak diragukan lagi dalam menghadapi kondisi bencana yang sulit. Para alumni IPB turut menyalurkan donasi mereka melalui PMI, yang menunjukkan kepercayaan besar terhadap efektivitas dan jangkauan organisasi ini.
Kolaborasi ini tidak hanya terbatas pada tanggap darurat, tetapi juga mencakup program-program peningkatan kapasitas dan kesiapsiagaan masyarakat. ARM HA-IPB menyadari pentingnya kerja sama saling menguntungkan untuk mengatasi tantangan kemanusiaan, dan PMI adalah mitra strategis dalam mewujudkan visi tersebut.
Bahkan, IPB University mendorong ARM HA-IPB untuk terus berkontribusi dalam program kemanusiaan dan menjadikan ARM sebagai lembaga kebencanaan nasional yang diakui.
Melangkah Maju Bersama
Di hari jadi ke-80 ini, PMI terus melangkah maju dengan semangat yang tak pernah padam. Semoga PMI semakin rimbun dan kokoh berdiri, terus melayani masyarakat dengan profesionalisme dan menjadi perhimpunan nasional yang tangguh, bersama mitra-mitra seperti ARM HA-IPB, untuk menciptakan Indonesia yang lebih berdaya dan tangguh dalam menghadapi setiap tantangan kemanusiaan.
Dirgahayu PMI!

