Wartapilihan.com, Jakarta – Ustadz Nirwan pengasuh Pesantren Husnayain, Pekayon Jakarta Timur pagi ini (19/4) mengirimkan pesan kepada Warta Pilihan, “Di sekitar Pekayon Pasar Rebo, suara takbiran seperti lebaran terdengar dari Masjid dan Mushola-Mushola memohon pertolongan Allah untuk kemenangan Muslim pada Pilkada kali ini. Luar biasa Pilkada kali ini. Sudah seperti suasana perang Badar.”
Selain Ustadz Nirwan, Ustadz Mohammad Al Khaththath juga menyebut Pilkada DKI hari ini adalah seperti Perang Badar. Ustadz Al Khaththath (dan kawan-kawannya) mengadakan Aksi 313 yang identik dengan Ali Imran ayat 13, yang mengisahkan tentang dua pasukan yang bertemu dalam Perang Badar. Sebelum mereka, Amien Rais sebenarnya yang mensosialisasikan fenomena Perang Badar ini, yaitu ketika pilpres 2014 beradu antara Prabowo dan Jokowi.
Calon gubernur Anies Baswedan juga menyebut pilkada Jakarta ini seperti Perang Badar. “Pertemuan kita malam ini, menuju Perang Badar besok. Saat itu Rasul mengatakan, pertolongan Allah akan datang. Dan pertolongan akan datang bila niat kita berperang ini untuk membela kaum dhuafa, untuk membela mereka yang tertindas, yang tersingkirkan. Bahwa berkumpulnya kita membela mereka, mereka yang terpinggirkan,” kata Anies dalam pertemuan dengan tokoh-tokoh tadi malam di Jakarta.
Dalam pesannya yang beredar di kalangan wartawan, Anies juga menyatakan bahwa kekuatan di pihak lawan politik sangat besar. “Kita menyaksikan di dalam perjuangan ini, apalagi di hari-hari akhir ini, betapa besarnya kekuatan yang kita hadapi. Betapa luar biasanya sumber daya yang dimiliki. Betapa dahsyatnya jangkauan yang mereka bisa lakukan,”terang Anies.
Mantan Menteri Pendidikan ini melanjutkan,”Tapi, saudara-saudara sekalian, jangan kecil hati. Pertolongan dari Allah yang akan mengantarkan kepada kemenangan. Dan hanya datang jika niat kita adalah niat untuk membela yang lemah, niat untuk membela yang tersingkirkan. Membela yang mereka yang tak mendapatkan kesempatan.”
Doktor dari Nothern Illinois University ini juga berpesan agar para pendukungnya menjaga niat baik itu. “Mari kita jaga niat itu. Dan, sejak semula, sejak awal, kita niatkan perjuangan ini untuk menghadirkan keadilan. Keadilan sosial bagi seluruh warga Jakarta. Sejarah membuktikan, bukan jumlah orang, bukan jumlah uang, tetapi kekuatan niat dan pertolongan Allah. Ikhtiar kita, doa kita, niat kita, itu yang akan mendatangkan pertolongan dari Dzat yang Maha Membolak-balikkan hati.” |
Reporter : Izzadina
