Dalam rekrutmen pihaknya memiliki beberapa alat ukur yang sudah diterapkan sejak lama, dari akademik, kesehatan, jasmani, psikolog, hingga mentalitas ideologi.
Wartapilihan.com, Jakarta — Politisi Partai Demokrat, Jansen Sitindaon mengapresiasi Enzo Zenz Allie yang dinyatakan tetap lolos sebagai taruna Akademi Militer (Akmil). Keputusan ini disampaikan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa di kantor Mabesad, Jakarta Pusat, Selasa (13/8).
“Selamat Enzo.. Kami doakan semoga jadi taruna terbaik di Akmil dan bisa lulus Adhimakayasa seperti pak @SBYudhoyono dan mas @AgusYudhoyono ya,” kata Jansen dalam akun twitternya, Selasa.
Ia juga mengapresiasi Ibunya Enzo yang berhasil mempertahankan putranya masuk Akmil. “Selamat juga utk Ibunya Enzo. Anak kebanggaan ibu telah dinyatakan dipertahankan masuk Akmil. Semoga Ibu & kita semua jd lebih baik,” katanya, lagi.
Terpisah, Andika menjelaskan, dalam rekrutmen pihaknya memiliki beberapa alat ukur yang sudah diterapkan sejak lama, dari akademik, kesehatan, jasmani, psikolog, hingga mentalitas ideologi. Dari hasil alat ukur yang dilakukan, kata dia, pihaknya tidak ada keraguan lagi terhadap 364 taruna Akademi Militer yang telah diterima beberapa waktu lalu itu.
Enzo tetap diterima di Akademi Militer karena alat ukur alternatif yang digunakan memiliki akurasi dan validasi yang sudah digunakan selama 8 tahun.
“Kami lakukan pengukuran Sabtu-Minggu kemarin. Hasilnya dianalisis Senin (12/8) kemarin. Kesimpulannya Enzo, dilihat dari indeks moderasi bernegara, ternyata kalau dikonversi jadi persentase 84 persen atau 5,9 dari maksimal 7. Indeks moderasi bernegaranya bagus,” kata dia.
Viralnya Enzo bermula dari video yang beredar di media sosial. Di video tersebut Enzo terlihat sedang berdialog dengan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menggunakan bahasa Perancis.
Adi Prawiranegara
