Koleksi Green Wakaf Al-Ihsan: LEMON CHUI, OBAT JANTUNG? BEGINI KATA NETIZEN

by

Lemon Cui (Citrus microcarpa), jeruk sonkit / jeruk kunci / lemon cui juga dikenal sebagai kalamansi, adalah sejenis tanaman sitrus kecil yang memiliki sejarah panjang di Asia Tenggara.

Wartapilihan.com, Depok— Buah ini  telah lama digunakan dalam tradisi kuliner dan pengobatan di Asia Tenggara. Buahnya yang kecil dan asam digunakan dalam masakan, minuman, dan ramuan obat. Sering juga digunakan sebagai bahan utama dalam saus, marinade, minuman segar, dan minuman penambah selera makan di berbagai hidangan Asia.

Terkait kegunaan jeruk ini untuk terapi kesehatan, berikut testimony menarik dari akun FB fanpage Obat Herbal ( https://www.facebook.com/ObatHerb4l):

Tahun 2004, saya check up di Singapore, ada penyumbatan di jantung, setelah diberi kateter sumbatan kurang lebih70 % dan oleh dokter di kasih resep obat yang harus diminum.

Tahun 2010 periksa kateter lagi tetap ada sumbatan 70 % dan pada desember 2017 waktu treadmill dokter mengatakan sumbatan sudah diatas 90 % sebaik nya di pasang ring saja.

Januari 2018 saya lakukan scan jantung dan memang terlihat sudah tertutup beberapa bagian.

Dokter mengatakan harus segera pasang ring.

Saya minta waktu april 2018, dokter OK…

Setelah balik ke Surabaya, saya sering batuk karena alergi di leher dan gatal. Saya coba minum “lemon kecil (biasa di papua di sebut lemon cina, di Pontianak jeruk Son Kit dan di Bangka jeruk kunci, di Medan jeruk somboi).

Saya coba tambah kan air panas 3/4 gelas, karena masih asam saya tambah madu 1 sendok supaya tidak terlalu asam.

Minum dalam keadaan panas.

Saya minum setiap hari selama 2 bulan.

Pada bulan april 2018, saya ke singapore lagi mau pasang ring ke dokter yang sudah menangani saya selama 14 tahun.

Pada waktu kateter dokter kaget, penyumbatan sudah hilang semua, saya lihat juga dimonitor bersih semua.

Dokter mengatakan “You are really really lucky” tidak perlu pasang ring lagi.

Saya sendiri bingung karena bisa bersih.

Besok nya saya ketemu teman di singapore, dia menanyakan apa saya sudah jadi pasang ring di jantung, saya katakan tidak jadi pasang karena penyumbatan nya sudah hilang…

Dia katakan lagi kok bisa hilang ???. Setelah dipikir-pikir mungkin karena saya minum lemon cina dengan air panas dan madu.

Karena kebetulan ada teman nya juga mau pasang ring, maka resep ini saya berikan kepada teman tersebut dan dia terapkan….

Dan ternyata waktu kateter sumbatan sudah tidak ada lagi.

Saya terapkan juga ke mantan tukang kayu saya yang sudah tidak bisa jalan, sakit nya dada depan belakang, jika bergerak dan jalan…

Dia minum 3 kali sehari pagi, siang dan malam

Setelah 2 minggu minum, dia sudah bisa jalan dengan baik dan tidak mengalami rasa sakit lagi.

Setelah minum selama 3 bulan, sekarang sudah bisa lari dan bisa kerja naik ke atap bangunan.

 

Cara membuat :

Jeruk 2-3 butir diperas air nya jadi 1/4 gelas ditambahkan madu secukupnya dan ditambahkan air panas Minum 1 hari 2 X.

Semoga bermanfaat.

Sumber : https://www.facebook.com/103223777714371/posts/126343292069086/.

Ini testimony, belum tentu hasilnya sama ke setiap orang. Silakan berkonsultasi dengan ahli herbal atau dokter Anda. Hanya saja, dari sisi bahan-bahan yang digunkan, Insya Allah sehat dan menyehatkan. Jeruk sebagai bahan alami yang dipadu dengan Madu Alami tentu saja akan memiliki efek positif. Wallahu A’lam.

Ingin melihat jeruk ini? Silakan mampir ke Green Wakaf Al-Ihsan (GWA), Permata Depok. (https://wakaf.masjidalihsanperdep.or.id/). Ini adalah kebun berkonsep Permanen Agrikultur (Permakultur) yang ada di lingkungan Masjid Al-Ihsan, Permata Depok. Kapan-kapan pembaca sedang di Depok, silakan mampir (https://goo.gl/maps/j9wDvyuMd9N9FMFt6?coh=178573&entry=tt).

Bila pembaca ingin me-wakafkan tanamannya, bisa kesini juga. Sudah banyak warga yang menitipkan tanamannya di kebun GWA ini untuk dipelihara dan dikembangkan. Insya Allah akan menjadi amal jariyah..Aamiin YRA.

Abu Faris (Praktisi, Alumni Certified Permaculture Design Course 7th, Bumi Langit Institute Yogyakarta)

 

 

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *