Bukan Syaikh Muhammad Abdul Wahhab At Tamimi Sang Mujaddid itu semata yang mereka musuhi, tapi terlebih adalah aqidah tauhid dan kebenaran itu sendiri
Wartapilihan.com, Depok– Maka, sekalipun bukan Syaikh Muhammad Abdul Wahhab, atau entah siapa yang mengusung dan mengajarkan aqidah tauhid, maka tidak disukai dan bahkan mereka fitnah dengan keji.
Yang demikian itu tak dapat dinafikan dan telah dibuktikan sejarah. Sejarah telah mencatat baik para Nabi maupun para ulama dan siapa saja yang mengusung aqidah tauhid selalu dibenci terutama oleh para penguasa.
Sebagian besar mereka difitnah dan bahkan ada beberapa yang dipenjara dan dibunuh.
Kenapa demikian ?
Tak lain karena aqidah tauhid itu dirasakan oleh penguasa sebagai penggusur kultus, pemujaan dan dominasi hukum serta sistem yang dianut sebagaimana sistem sekular dewasa ini.
Sikap penguasa tersebut didukung oleh para intelektual liberal dan para tokoh agama penjilat yang diikuti oleh sebagian besar rakyat yang telah jadi pak turut, yang kemana angin kekuasaan bertiup mereka ikut yang walaupun mereka mengklaim sebagai muslim, namun ternyata berada di bawah dominasi dan hegemoni sistem penguasa, sehingga yang mereka ambil dari Islam adalah aqidah yang telah dipesongkan dan tereduksi sehingga menyisakan ritus dan seremoni yang hanya merupakan kulit-kulitnya saja.
Maka, agama kebanyakan dari mereka adalah agama kulit. Kalau dikorek sedikit maka tampak Hindu-Budhanya, dan dikorek lebih dalam tampak animism-dinamismnya, dan sekarang dilumuri pula dengan sekularism bercampur agnostik dan atheistik dari Barat.
( Iwan Hasanul Akmal )