“Paket ini diharapkan menjadi simbol akan pentingnya perlindungan jasad dari penyakit, tetapi juga tetap mengedepankan pertolongan Allah ta’ala,” tutur Yudi.
Wartapilihan.com, Jakarta – Kebutuhan APD (Alat Pelindung Diri) sangat diperlukan oleh tenaga medis, khususnya ahli gizi yang merawat pasien covid 19. Para ahli gizi yang setiap hari berkeliling menyediakan makanan dan gizi, termasuk yang terdepan di dalam berinteraksi dengan pasien Covid-19. Termasuk juga berinteraksi dengan keluarga pasien yang selalu berada di sekitar rumah sakit, ketika menunggu dan membesuk pasien covid – 19.
Sumber relawan WIZ (Wahdah Inspirasi Zakat) menuturkan bahwa, meski ketersediaan APD di RSCM relatif cukup terpenuhi, tetapi terkadang di lapangan pada saat – saat tertentu sering dibutuhkan cadangan, yang segera harus disiapkan. Karena itu relawan tanggap Corona Wahdah Islamiyah Jakarta, yang disupport WIZ berusaha membantu penyediaannya. Apalagi masker non medis bagi keluarga korban, sering dibutuhkan di lapangan, karena rumah sakit memang tidak menyediakannya.
Menurut penuturan H Yusuf, AMG, spesialis gizi di RSCM bahwa saat ini yang dirawat di RSCM terkena Covid -19 ada 40 orang dan yang dinyatakan positif ada 2 orang. Selain itu ditemukan juga beberapa tenaga medis di RSCM masuk dalam kategori ODP (Orang Dalam Pemantauan) yang mengharuskan stay di rumah selama 2 pekan dengan tetap dipantau oleh tenaga kesehatan.
Untuk memenuhi kebutuhan APD tenaga medis, khususnya ahli gizi di RSCM maka WIZ (Wahdah Inspirasi Zakat) menyalurkan bantuan APD berupa hazmat, face shield, masker, dan hand sanitizer. Selain itu juga dilengkapi buku dzikir pagi dan sore.
“Paket ini diharapkan menjadi simbol akan pentingnya perlindungan jasad dari penyakit, tetapi juga tetap mengedepankan pertolongan Allah ta’ala dengan memperbanyak dzikir – dzikir perlindungan, karena semua penyakit hakikatnya Allah yang menurunkan dan Allah yang menyembuhkan”, demikian tutur Yudi Wahyudi Manajer WIZ Jakarta.
Paket yang juga diterima oleh yunior ahli gizi Mbak Nisa di RSCM ini, mendapat sambutan baik. “Dalam hal perlindungan diri, masyarakat juga diminta agar selalu menyediakan asupan bergizi, sehingga imunitasnya tetap kuat menghadapi Corona”, tuturnya.
“Semoga sangat bermanfaat bagi kita yang bertugas di sini, APD sangat perlu bagi tenaga medis dan pasien. Meski bagi masyarakat umum yang kondisinya bagus sebenarnya tidak perlu (APD) tetapi waspada itu perlu”, pungkas Haji Yusuf, AMG yang merupakan penanggung jawab UPM RSCM.
Adi Prawiranegara
