Wisata Condet

by
Budaya Betawi. Foto: swamedium.com.

Perkotaan seyogyanya dapat juga dijadikan alternatef wisata selain rekreasi di gedung tinggi dan mall mewah. Sudah saatnya budaya yang bersumber dari kearifan lokal diberdayakan menjadi potensi wisata.

Wartapilihan.com, Jakarta – Hal itu disampaikan Kasudin Pariwisata dan Kebudayaan Jakarta Timur, Iwan Henry Wardhana. Ia menjelaskan, Condet Punya Potensi adalah bagian dari rencana pemerintah untuk menjadikan Condet menjadi satu dari sembilan destinasi wisata di Jakarta Timur.

“Apalagi Condet ini dari literatur yang saya baca merupakan cikal bakal Jakarta,”ujar Iwan, berdasarkan siaran pers yang diterima Warta Pilihan, Senin, (26/3/2018).

Iwan menjelaskan, pemerintah akan menjadikan Condet sebagai tujuan wisata edukasi. Nantinya, para pelajar dan kaum akademisi akan diajak untuk melihat bagaimana budaya betawi yang masih asri di Condet.

“Mereka bisa menyaksikan Sungai Ciliwung termasuk masyarakat bantaran kali yang ternyata sudah hidup sejak zaman prasejarah. Mereka kemudian kita ajak untuk menulis Condet seperti asal mula Balekambang, temuan prasejarah dan sebagainya,” lanjut dia.

Sementara itu, Anggota DPD Jakarta Prof Dailami Firdaus menjelaskan, acara Condet Punya Potensi menjadi bagian dari upaya menjadikan Ciliwung sebagai destinasi wisata alam bagi warga Jakarta. Dailami yang juga merupakan inisiator Condet Punya Potensi menjelaskan, hasil penyusurannya di Sungai Ciliwung menunjukkan betapa kali di wilayah Condet memiliki potensi besar baik dari alam dan masyarakat sekitarnya. Terlebih, ada beberapa lokasi yang pernah menjadi lokasi penggalian artefak dari zaman prasejarah ribuan tahun sebelum Masehi.

“Karena itu saya melihat Condet dan Ciliwung bisa menjadi sebuah destinasi wisata diwilayah timur Jakarta yang sangat potensial. Karena lokasinya sangat strategis dan mudah dijangkau serta memiliki sarana prasarana yang memadai,” ujar dia.

 

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Panitia Condet Punya Potensi Nurosit Sapri Muslim menjelaskan, acara ini akan diawali dengan tubing (melintas bebas dengan ban dalam mobil) dari TB Simatupang hingga ke Dermaga di ujung Jalan Rawa Elok, Balekambang. Peserta kemudian akan menanam pohon di bantaran kali. “Tujuannya agar bantaran kali tidak cepat longsor setelah banjir kemarin, “ujar dia.

Peserta lantas akan diarak ke lokasi acara keriaan di Jalan Munggang dengan pasukan marching band pelajar SDN 06 Jakarta. Di panggung utama, ujar Nurosit, para tokoh agama dan segenap tokoh masyarakat sudah membawakan Maulid Nabi SAW sambil membaca tahlil dan tahmid demi kesuksesan acara.

Selain tubing dan pembacaan maulid, puluhan pedagang asli Condet sudah memenuhi tenda-tenda yang disediakan panitia. Menurut Nurosit, tenda-tenda tersebut akan diisi oleh ragam kuliner dan produk khas betawi juga hasil kreativitas warga Condet.

“Perhelatan ini kian lengkap dengan adanya beragam penampil seni betawi dari tari, lenong hingga gambang keromong. Para jawara juga tidak ketinggalan untuk melakukan atraksi Palang Pintu yang merupakan salah satu dari kekayaan budaya betawi,” papar Nurosit.

Nurosit memastikan acara ini dihelat oleh segenap warga Condet. Karena itu, panitia tidak akan membebani para pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) asli Condet yang hendak berdagang di bazar Condet Punya Potensi. Menurut dia, pihak panitia hanya menarik biaya listrik dan kebersihan sebesar Rp 50 ribu untuk setiap pedagang. “Hanya memang lapaknya terbatas, “jelas dia.

Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jakarta Timur bekerjasama dengan Condet Kita Foundation akan menghelat Condet Punya Potensi. Acara yang menampilkan kekayaan lingkungan, seni dan budaya di Condet ini akan diadakan di Sungai Ciliwung dan Jalan Munggang, Condet Balembang, Jakarta Timur pada Sabtu, 31 Maret 2018 mendatang.

 

Eveline Ramadhini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *