Kopi Darat (Kopdar) Komunitas Petani Depok Sejahtera (KOMPOS) seri ke IV

by

Alhamdulillah terlaksana rangkaian kegiatan Kopi Darat (Kopdar) Komunitas Petani Depok Sejahtera (KOMPOS) seri ke IV, bertepatan tanggal 28 Juli 2024 bertempat di Halaman Green Waqaf Al-Ihsan perumahan Permata Depok, Kelurahan Pondok Jaya, Kecamatan Cipayung, Kota Depok.

Wartapilihan.com, Depok— Kegiatan Kopdar merupakan salah satu program rutin dari KOMPOS sebagai sarana penguatan kelembagaan, ajang silaturahmi dan saling berbagi wawasan serta pengalaman dalam dunia pertanian / perikanan / peternakan wabil khusus dalam lingkup urban farming (pertanian perkotaan).

Dede Sahlan selaku Ketua Umum KOMPOS memberikan arahan agar KOMPOS setiap kecamatan proaktif membangun jaringan dan merumuskan profil keunggulan yang dimiliki, sehingga kegiatan-kegiatan KOMPOS baik di tingkat kota maupun tingkat kecamatan tetap produktif dan terukur.

Turut memberikan arahan yaitu Ustadz Suroto sebagai Kepala Sekolah Tani KOMPOS, bahwa Sekolah Tani ditujukan sebagai wadah pendidikan dan pelatihan dari anggota KOMPOS dan untuk anggota, dengan berbagai model pelatihan tematik yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dari pengurus KOMPOS tingkat kecamatan agar program aksi semakin fokus dan membuahkan hasil yang menggembirakan.

Ibu Tini yang merupakan Ketua Umum KOMPOS Kecamatan Cipayung menyampaikan pentingnya membangun soliditas organisasi baik antar sesama pengurus, sesama anggota maupun dengan pihak-pihak rekanan KOMPOS agar tujuan-tujuan yang sudah dicanangkan dalam Raker (Rapat Kerja) dapat direalisasikan. Turut mendampingi Ketua KOMPOS Cipayung yaitu Coach Kusnadi yang menjabat sebagai Sekretaris Umum KOMPOS Cipayung dan Coach Ferry sebagai Bendahara Umum KOMPOS Cipayung.

Salah satu keunikan KOMPOS Cipayung adalah kegiatan urban farming yang menggandeng beberapa KWT (Kelompok Wanita Tani) salah satunya KWT Mentari yang berdiri sejak tahun 2020 dan mengelola lahan seluas 2.600 meter persegi yaitu Green Waqaf, salah satu program cerdas mengoptimalkan lahan wakaf produktif dengan aneka kegiatan urban farming seperti kolam ikan bioflok budidaya ikan nila dan ikan gurame, nursery plant (pembibitan tanaman) dalam mini green house, kebun tanaman hortikultura, demplot (demonstration plot) aneka tanaman buah unggulan dan masih banyak lagi.

Selain itu, dalam sesi Kopdar IV turut dibahas peluang keekonomian yang dibagi dalam dua peluang besar yaitu budidaya kacang koro pedang dan budidaya kelinci.

Kacang koro pedang merupakan salah satu komoditas yang “booming” , dengan metode budidaya yang unik dan mudah diadaptasi, KOMPOS Cipayung membuka peluang kemitraan bagi warga Depok yang berminat kerjasama budidaya kacang koro pedang dan hasil panen akan ditampung.

Selain itu adanya peluang berupa budidaya kelinci, yang sangat “mindblowing”, sesuai pemaparan Coach Ferry. Daging kelinci yang secara kesehatan punya segudang manfaat, belum sepopuler daging unggas atau sapi dan kambing’ tetapi siapa sangka ternyata daging kelinci punya banyak keunggulan bisa dikonsumsi secara rutin. Teknik budidaya kelinci yang dijelaskan Coach Ferry menjadi lebih mudah diduplikasi dan tentunya memiliki nilai ekonomi yang bagus jika warga Depok ingin menggeluti bisnis peternakan kelinci.

Bagi Bapak Ibu yang ingin mengetahui lebih lanjut perihal :

1. Budidaya tanaman kacang koro pedang dan peluang bisnisnya, bisa menghubungi Coach Kusnadi 0858-8293-0492
2. Budidaya hewan kelinci pedaging dan kelinci hias serta peluang bisnisnya, bisa menghubungi Coach Ferry 0895-1473-3832

Sampai jumpa di kegiatan Kopdar V KOMPOS Depok di bulan September 2024 di Beji.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *