Arus Mudik 2018 Meningkat

by

Dibandingkan tahun 2016, pada tahun 2017 mobil pribadi saat arus mudik mengalami peningkatan sebesar 28,74 persen dan sepeda motor 33.53 persen. Ini menunjukan kendaraan pribadi terus meningkat.

Wartapilihan.com, Jakarta – “Karena itu, saya tekankan shifting untuk menggunakan kendaraan transportasi umum. Untuk itu, ke depan, kendaraan pribadi akan dipersempit ruang geraknya agar beralih ke transportasi umum,” Jelas Bambang Prihartono, Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan (Kemenhub), dalam Diskusi Media Forum Merdeka Barat 9 dengan tema “Mudik 2018 Guyub, Aman, dan Nyaman” di Ruang Serba Guna Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), Jakarta, Jum’at, (8/6/2018).

Sementara, menurut Bambang, karena libur diperpanjang, puncak arus mudik diperkirakan tanggal 8-9 Juni 2018. Dan pada H+8, tepatnya pada 24 Juni 2018, Posko Kemenhub dibubarkan.

“Sarana mudik yang disiapkan, ada 49.000 unit bus di seluruh Indonesia, 353 KA dengan tambahan 40 kereta, pesawat 535 unit, kapal 1.293 unit, sehingga kapasitas mudik tersedia untuk 42.88 juta penumpang,” ungkap Bambang.

Selanjutnya, Kepala BPTJ Kemenhub menjelaskan, pihaknya telah memberlakukan inpesksi keselamatan dengan melakukan remcheck, sekitar 70 persen sudah berjalan.

Untuk tahun ini, Kemenhub memprediksi total jumlah pemudik bisa mencapai 22 sampai 25 juta orang atau naik sekitar 10-12% dibandingkan tahun lalu, di mana jumlah tersebut terbagi ke dalam berbagai moda transportasi umum dan pribadi.

Diprediksikan , sebanyak 8 juta pemudik akan menggunakan bus, 8,5 juta pemudik menggunakan sepeda motor, dan 3,72 juta pemudik menggunakan mobil pribadi. Sementara sisanya akan menggunakan kereta api (naik 5%), kapal laut (naik 5,2%), dan pesawat terbang (naik 8,47%).

Sebelumnya, Pemerintah melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri juga telah memperpanjang waktu Cuti Bersama Lebaran menjadi tanggal 11-14 dan 18-20 Juni 2018, dari sebelumnya hanya 13-14 dan 18-19 Juni 2018. Dengan demikian, prediksi puncak arus mudik dan balik pun berubah.

Berdasarkan hasil survei terakhir Kemenhub, puncak arus mudik akan terjadi pada tanggal 8-9 Juni 2018, dari semula tanggal 13-14 Juni 2018. Sedangkan puncak arus balik akan terjadi pada tanggal 19-20 Juni 2018, dari semula tanggal 23-24 Juni 2018.Salah satu hal yang menjadi perhatian Kemenhub untuk mudik tahun ini adalah masih sama dengan tahun lalu, yakni pemudik yang menggunakan motor.

“Pasalnya, berdasarkan evaluasi penyelenggaraan Angkutan Lebaran 2017, 70% kecelakaan yang terjadi pada tahun lalu melibatkan sepeda motor.Oleh karena itu, tahun ini Kemenhub kembali menggelar Mudik Gratis dengan truk, kereta api, dan kapal laut untuk menekan angka pemudik menggunakan motor. Rinciannya adalah Kemenhub menyediakan kuota sebanyak 23.000 untuk kereta api, 10.000 untuk kapal laut, dan 5.000 untuk truk,” pungkas dia.

 

Eveline Ramadhini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *