Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Aboe Bakar Al Habsyi memperkenalkan sistem transformasi digital Partai dalam pembukaan Rapar Kerja Nasional (Rakernas) PKS di Hotel Bidakara, Jakarta (31/1/2022).
Rakernas PKS 2022 mengusung tema utama transformasi dan kolaborasi.
Wartapilihan.com, Jakarta – Habib Aboe menuturkan, PKS melakukan inovasi berupa transformasi digital yang meliputi pendaftaran Bakal Calon Anggota Dewan (BCAD) dengan aplikasi hingga perpustakaan digital.
“Rakernas kali ini merupakan sebuah dorongan untuk kita untuk melakukan transformasi digital.
Alhamdulillah, DPP PKS sudah melakukan berbagai inovasi sebagai bagian dari transformasi digital. Misalkan saja, saat ini sedang dilakukan proses penjaringan BCAD. Proses rekrutmen caleg di PKS dilakukan dengan aplikasi PKS BCAD. Sehingga anggota-anggota PKS bisa mengusulkan nama caleg melalui HP masing-masing,” ucap Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan DPR RI itu.
Masih dalam penjelasannya, PKS juga menyiapkan perpustakaan digital untuk menunjang budaya literasi bagi anggota PKS.
“Selain itu, Sekretariat Jendral sudah menyiapkan E Library, untuk mendukung literasi untuk seluruh anggota PKS. Tak hanya itu, Sekjend juga sudah membuat transformasi di kearsipan, oleh karenanya berbagai arsip di DPP PKS saat ini sudah dalam bentuk digital. Kita sekarang bisa mengakses arsip dengan aplikasi E-Arsip,” tutur Habib Aboe.
Tak hanya itu, Habib Aboe juga mengungkapkan pendaftaran anggota partai kini bisa diakses melalui pendaftaran digital melalui aplikasi e-KTA untuk memudahkan masyarakat bergabung dengan Partai Keadilan Sejahtera.
“Demikian pula untuk pendaftaran anggota, di era digital ini. Semua bisa gabung ke PKS melalui HP masing-masing. Jadi untuk gabung PKS cukup mudah, karena bisa diakses dari HP yang dimiliki,” ucap Hanin Aboe.
“Bendahara DPP PKS pun tak mau ketinggalan, sudah bekerjasama dengan salah satu provider pembayaran. Sehingga saat pembayaran Iuran Bulanan Anggota bisa dilakukan dengan sangat
mudah, tanpa harus ke bank, bisa ditransfer langsung dari hp masing masing anggota,” lanjutnya.
Habib Aboe menjelaskan ada tiga tujuan PKS dalam melakukan transformasi digital, pertama untuk menguatkan internal kelembagaan PKS, menguatkan pelayanan PKS kepada masyarakat dan mengawal Pemilu 2024.
Tentunya transformasi digital ini memiliki tiga tujuan utama, pertama transformasi digital secara internal untuk menguatkan kelembagaan PKS. Kita kuatkan administrasinya, kita kuatkan
struktur organisasinya, kita kuatkan monevnya. Transformasi ini bertujuan untuk mewujudkan good party governance di PKS,” ujar Habib Aboe.
“Kedua, transformasi digital secara eksternal untuk menguatkan pelayanan PKS kepada masyarakat. Sehingga masyarakat akan lebih mudah menyampaikan aspirasi, dengan demikian kita
akan lebih bisa interaktif lagi dengan masyarakat. Transformasi ini bertujuan untuk menguatkan semangat PKS Pelayan Rakyat,” lanjutnya.
“Ketiga, Kita gunakan semangat transformasi digital ini untuk mengawal Pemilu 2024, agar Pemilu yang dilakukan semakin demokratis, jujur, dan adil,” kata Habib Aboe.