Himpunan Alumni IPB (HA-IPB), melalui badan otonomnya Aksi Relawan Mandiri (ARM), menyalurkan bantuan tahap tiga Peduli Dampak Covid-19 di dua lokasi yakni Kampus IPB Darmaga dan Gedung Alumni IPB Baranangsiang, Bogor, Sabtu (18/4).
Bantuan tahap tiga ini terdiri atas 250 paket beras –setara dengan 2,5 ton– kepada 250 orang Pegawai Harian Lepas (PHL) IPB, pedagang kecil binaan Direktorat Pengembangan Bisnis dan Kewirausahaan (BIMAK) IPB, karyawan Gedung Alumni IPB, DPP HA IPB, serta karyawan Masjid Alumni IPB. Paket bantuan beras ini merupakan hasil donasi 35 alumni IPB dari dalam dan luar negeri, yang digalang oleh salah satu wirausahawan alumni, Rokim Abdul Karim.
ARM juga melanjutkan penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) kepada 50 mahasiswa masing-masing senilai Rp250.000.
Dengan demikian, hingga tahap tiga ini, ARM HA-IPB telah menyalurkan 5 (lima) ton beras dan 300 BLT dengan jumlah penerima manfaat sebanyak 800 orang.
Selain itu, ARM menyalurkan bantuan dari mitra-kerjanya melalui jaringan Himpunan Ikatan Alumni Lintas Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (HIMPUNI). Bantuan terdiri atas 20 paket hand sanitizer masing-masing isi 5 (lima) liter, 20 paket cairan disinfektan masing-masing isi 5 (lima) liter, serta 480 lembar masker wajah. Semua bantuan telah diserahkan kepada Tim IPB Crisis Centre untuk digunakan di lingkungan kampus, gedung alumni, dan masjid alumni.
“Kami berkomitmen untuk terus menyalurkan bantuan yang merupakan amanah dari keluarga besar IPB dan para mitra kerja,” kata Agus Rusli, Sekretaris Jenderal ARM HA-IPB.
Ia menambahkan, dengan merebaknya wabah Covid-19 yang semakin serius di Indonesia pada umumnya dan di Kota Bogor pada khususnya, ARM berkewajiban untuk bersama-sama dengan segenap elemen masyarakat lainnya untuk membantu masyarakat yang paling terdampak wabah. Terlebih lagi, masyarakat akan memasuki Bulan Suci Ramadhan 1441 Hijriyah.
Karena itu, ARM HA-IPB masih membuka kesempatan untuk berdonasi guna menjangkau calon penerima manfaat yang lebih banyak dan luas.
