Cinta tanah air, nilai-nilai persaudaraan dan kebangsaan serta persatuan dan kesatuan bangsa sebaiknya ditanamkan di kalangan generasi muda
Wartapilihan.com, Jakarta – Kegiatan MPLS atau masa oerientasi pengenalan sekolah di lingkungan Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta tahun ajaran 2017/2018 sangat istimewa, karena berbeda dengan tahun sebelumnya, pasalnya pada program pengenalan lingkungan sekolah, para siswa dan siswi tingkat menengah diberikan materi nilai-nilai kebangsaan yang disampaikan langsung oleh para trainer jebolan ToT I Lemhannas RI.
“Penanaman nilai-nilai cinta tanah air, integritas dan persatuan bangsa harus lebih dini diberikan pada anak-anak bangsa, karena jika terputus mata rantai pengetahuan nilai-nilai kebangsaan, dikhawatirkan generasi muda kehilangan jati diri bangsa,” ungkap Tenaga Ahli Anggota DPR RI, Komisi IX, Eneng Humaeroh di SMAN 13 Jakarta Utara, Rabu (12/7).
Para trainer memberikan materi nilai-nilai kebangsaan pada kegiata ini bukan tanpa alasan. Terkait isue-isue yang terus menjadi kekhawatiran dan menjadi problem bangsa dan negara perlu ada tindakan-tindakan preventif agar tidak terus berkembang menjadi isue disintegrasi bangsa.
“Pembekalan materi cinta tanah air, nilai-nilai persaudaraan dan kebangsaan serta persatuan dan kesatuan bangsa merupakan materi inti. Selain materi, para trainer memberikan game-game seru sebagai aplikasi dari nilai-nilai kebangsaan,” jelas Ketua Umum GPII Wati tersebut.
Selaras dengan program ini, pentingnya penanaman nilai-nilai kebangsaan merupakan langkah tepat dalam membina generasi muda penerus bangsa, agar para pemuda bangga menjadi bangsa Indonesia.
“Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian para alumni ToT Lemhannas terhadap persoalan bangsa dan negara,” ungkap politisi Partai Amanat Nasional ini.
Ke depan, dia sangat mendukung jika program yang baik itu secara serentak dilakukan oleh sekolah-sekolah menengah diseluruh tanah air.
“Siswa-siswi disini sangat luar biasa, mampu menyerap seluruh materi yang disampaikan, mengikuti dengan baik dan antusias, itu potensi luar biasa yang dimiliki bangsa Indonesia,” pungkasnya.
Terkait program ini, Kepala Sekolah SMAN 13 Jakarta Utara menyambut positif dan menyampaikan terimakasih atas kerja sama dalam hal penanaman nilai-nilai kebangsaan.
[Satya Wira]
