Bersyarikat untuk Kedaulatan Bangsa

by
Alumni ITB dari berbagai daerah menyatakan dukungannya untuk Partai Bulan Bintang. Foto: Dok. Pribadi

“Kedaulatan energi yang didambakan tidak pernah terwujud. belum lagi masalah mendasar seperti gizi buruk, sanitasi, dan kemiskinan. Bangsa ini akan menjadi bangsa gagal (failed state) jika keadaan ini terus berlanjut,” ujar Muslim Armas.

Wartapilihan.com, Jakarta- Di masa lalu Alumni ITB tidak terlalu peduli dengan politik dan kekuasaan. Kami terlena, asik membangun negeri ini hanya berbasiskan pengetahuan dan teknologi. Seiring berjalannya waktu, setelah lebih dari 70 tahun negeri ini merdeka, kami merasakan bahwa ternyata politik dan kekuasaan sepertinya sudah tidak lagi memberi ruang cukup untuk tetap bisa berkarya, terutama di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.

Alumni ITB melihat bangsa ini bukan semakin maju dan berdaulat, malah terjebak dalam berbagai permasalahan ketimpangan, ketidakadilan, dan konflik sosial akibat ketidakmampuan penguasa menempatkan dirinya sebagai pemimpin bangsa. Bukannya berdaulat dalam pangan, kita malah import disaat petani panen raya. Bukan jadi pelopor teknologi dan produsen, kita malah hanya jadi konsumen dan tujuan pasar dunia.

Penguasa disibukkan oleh bagi-bagi kursi, jabatan, bancakan proyek dan kusut dalam carut-marut dunia politik. Sungguh benar ungkapan Prof. Yusril Ihza Mahendra bahwa “Segudang kepintaran tidak ada artinya dibanding dengan segenggam kekuasaan”.

Jika kita cerdas dan peduli, kita semua haruslah kembali menyadari bahwa kekuasaan itu penting untuk diupayakan agar dipegang oleh putra-putri terbaik bangsa yang amanah. Hari ini kami, Syarikat Alumni ITB mengantarkan para alumni ITB untuk berpartisipasi aktif dalam dunia politik secara berjamaah.

Syarikat Alumni ITB mengajak alumni Perguruan Tinggi lainnya dan seluruh elemen bangsa di seluruh penjuru negeri ini untuk bahu membahu dan bersyarikat mewujudkan cita-cita para pendiri bangsa untuk berdaulat di negeri sendiri dan memajukan serta mensejahterakan bangsa sehingga menjadi sejajar dengan bangsa lain.

Karena itu, Syarikat Alumni ITB memilih mengantarkan para alumni ITB masuk PBB karena Partai yang dapat dikatakan bersih, sampai saat ini belum ada pimpinan partai PBB yang menjadi terpidana kasus korupsi. Demikian kata Ketua Umum Syarikat Alumni ITB Muslim Armas ketika dihubungi Wartapilihan.com, Selasa (10/4).

“Partai yang peduli ulama dan umat, terbukti konsisten membela ulama dari upaya kriminalisasi dan membela umat yang dizholimi dan Partai yang sangat terbuka menerima putra-putri terbaik bangsa karena PBB adalah partai milik umat, bukan milik perseorangan ataupun partai dinasti,” terang dia.

Ahmad Zuhdi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *